
Vakansiinfo – Prambanan adalah salah satu situs warisan budaya dunia yang terletak di Jawa Tengah, Indonesia. Di kenal sebagai kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, Prambanan menjadi destinasi wisata yang sangat populer karena keindahan arsitektur dan nilai sejarah yang luar biasa. Terletak sekitar 17 kilometer timur dari Yogyakarta, kompleks candi ini tidak hanya menawarkan keindahan visual, tetapi juga cerita sejarah yang kaya akan kebudayaan Hindu di masa lalu.
Sejarah Candi Prambanan
Candi Prambanan di bangun pada abad ke-9 Masehi oleh Raja Rakai Pikatan dan Raja Balitung, dua raja dari Kerajaan Mataram Hindu yang berkuasa pada waktu itu. Candi ini merupakan simbol kebesaran Kerajaan Mataram Hindu dan didedikasikan untuk Trimurti, yaitu tiga dewa utama dalam agama Hindu: Brahma (pencipta), Vishnu (pemelihara), dan Shiva (pemusnah). Candi-candi utama di Prambanan masing-masing didedikasikan untuk dewa-dewa tersebut, dengan Candi Shiva Mahadeva sebagai candi terbesar dan paling terkenal.
Kompleks candi Prambanan terdiri dari lebih dari 240 candi, namun yang paling dikenal adalah tiga candi utama yang besar dan menjulang tinggi. Selama berabad-abad, Prambanan mengalami kerusakan akibat gempa bumi besar pada tahun 1550-an dan pengaruh dari agama dan budaya lain yang berkembang di Indonesia, termasuk Islam yang mulai berkembang pada abad ke-15. Meskipun demikian, sebagian besar candi ini telah dipugar dan dilestarikan, berkat upaya pemerintah Indonesia dan UNESCO yang mencatat Prambanan sebagai situs warisan dunia pada tahun 1991.
Kompleks Candi Prambanan
Kompleks Candi Prambanan memiliki tiga candi utama yang di persembahkan untuk Trimurti:
1. Candi Shiva Mahadeva
Candi ini adalah yang terbesar di antara ketiga candi utama. Dan di dedikasikan untuk Dewa Shiva. Candi ini memiliki tinggi sekitar 47 meter dan di dalamnya terdapat sebuah arca besar Dewa Shiva yang sedang duduk dengan tenang. Candi ini melambangkan kekuatan dan kebijaksanaan. Selain itu, di sekitar candi ini terdapat relief yang menggambarkan cerita epik Hindu, seperti kisah Mahabharata dan Ramayana.
2. Candi Vishnu
Candi kedua yang juga besar adalah Candi Vishnu, yang di dedikasikan untuk Dewa Vishnu. Penguasa alam semesta yang memiliki peran penting dalam agama Hindu sebagai pelindung. Candi ini sedikit lebih kecil dari Candi Shiva tetapi tetap memukau dengan arca Vishnu yang penuh wibawa dan relief-relief yang menggambarkan perjalanan Dewa Vishnu dalam kisah-kisah epik Hindu.
3. Candi Brahma
Candi Brahma adalah yang ketiga dan lebih kecil di antara ketiga candi utama. Di dedikasikan untuk Dewa Brahma, sang pencipta. Arca Brahma yang ada di dalam candi ini menggambarkan Brahma dengan empat wajah yang melambangkan ciptaan yang tak terhingga.
Selain tiga candi utama, kompleks Prambanan juga memiliki candi-candi kecil yang dikhususkan untuk dewa-dewa lain dan juga tempat pemujaan untuk para raja dan bangsawan pada masa itu. Salah satu candi yang menarik adalah Candi Nandi, yang terletak di dekat Candi Shiva dan digunakan sebagai tempat pemujaan untuk Nandi, kendaraan Dewa Shiva.
Keindahan Arsitektur dan Relief
Arsitektur Candi Prambanan menggambarkan keahlian luar biasa dalam seni bangunan Hindu. Setiap candi di Prambanan di hiasi dengan relief yang menggambarkan berbagai kisah dari kitab suci Hindu, terutama dari dua epik besar: Ramayana dan Mahabharata. Relief-relief ini memberikan wawasan mendalam tentang mitologi Hindu dan kehidupan pada masa kerajaan Mataram Hindu.
Relief pada Candi Prambanan juga menunjukkan pengaruh seni arsitektur India, yang kemudian berkembang menjadi ciri khas bangunan Hindu di Indonesia. Struktur bangunan yang menjulang tinggi dengan detail ukiran yang sangat halus menciptakan kesan megah dan sakral.
Aktivitas Wisata di Prambanan
Selain mengagumi arsitektur dan relief-relief candi, pengunjung juga dapat menikmati berbagai kegiatan menarik di sekitar Prambanan:
1. Menonton Sendratari Ramayana
Salah satu daya tarik utama di Prambanan adalah pertunjukan Sendratari Ramayana, sebuah pertunjukan tari yang di adakan di panggung terbuka dengan latar belakang Candi Prambanan yang megah. Pertunjukan ini mengisahkan cerita Ramayana, salah satu epik Hindu yang sangat terkenal. Dengan pencahayaan malam yang dramatis, pertunjukan ini memberikan pengalaman yang luar biasa.
2. Berjalan-jalan di Sekitar Candi
Pengunjung dapat berjalan-jalan menikmati keindahan kompleks candi yang luas. Taman-taman di sekitar Prambanan juga sangat indah dan memberikan suasana tenang, ideal untuk berfoto atau sekadar menikmati pemandangan.
3. Museum Prambanan
Di dekat kompleks candi, terdapat museum yang menyimpan koleksi artefak-artefak sejarah dan peninggalan-peninggalan terkait pembangunan candi Prambanan. Museum ini memberikan wawasan lebih mendalam tentang sejarah, arkeologi, dan kebudayaan yang ada di sekitar Candi Prambanan.
Tips Berkunjung ke Prambanan
- Waktu Terbaik untuk Mengunjungi: Candi Prambanan sangat indah saat matahari terbit atau terbenam. Pagi atau sore hari adalah waktu terbaik untuk menghindari panas terik dan menikmati pemandangan yang lebih indah.
- Pakaian: Karena Prambanan adalah situs suci, pastikan untuk berpakaian sopan dan nyaman. Anda juga di sarankan untuk memakai alas kaki yang nyaman karena Anda akan berjalan di area yang luas.
- Tiket Masuk: Harga tiket masuk Prambanan cukup terjangkau, dan Anda juga bisa membeli tiket terusan yang menggabungkan kunjungan ke Candi Borobudur dan Candi Prambanan.
Candi Prambanan adalah destinasi wisata yang sangat kaya akan sejarah, budaya, dan keindahan arsitektur. Sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO, kompleks candi ini bukan hanya menjadi simbol kebesaran Kerajaan Mataram Hindu. Tetapi juga menjadi daya tarik wisata yang menakjubkan di Indonesia. Mengunjungi Prambanan akan memberikan pengalaman yang mendalam tentang sejarah Hindu dan arsitektur kuno. Serta kesempatan untuk menikmati keindahan alam dan seni yang tiada duanya.
(Mur)