VakansiInfo – Kesehatan merupakan hak asasi setiap warga negara, dan negara berkewajiban penuh untuk memenuhinya. Hal ini di tegaskan dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan. Yang menyebutkan bahwa setiap orang berhak memperoleh layanan kesehatan yang aman, bermutu, dan terjangkau. Pemerintah juga menegaskan komitmen tersebut melalui Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2024. Yang mengatur strategi pendanaan, langkah teknis, serta penguatan upaya promotif dan preventif, termasuk melalui edukasi publik.
Namun, di era digital yang di penuhi arus informasi cepat dan dominasi konten hiburan. Pesan-pesan kesehatan sering kali sulit bersaing untuk mendapat perhatian. Inilah yang menjadi perhatian Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi). Melalui Workshop “SOHIB Berkelas”, Kemkomdigi berupaya membangun ekosistem digital yang sehat. Dengan menempatkan edukasi kesehatan sebagai narasi menarik, terutama bagi generasi muda.
“Di sinilah tantangan sekaligus peluang besar muncul—bagaimana menjadikan konten edukasi kesehatan relevan dan menyentuh gaya komunikasi generasi muda,” kata M. Taufik Rauf, Ketua Tim Pengelolaan Aset, Akses, dan Layanan Direktorat Informasi Publik Kemkomdigi, di Jakarta, Senin (8/9/2025).
Workshop “SOHIB Berkelas” akan di gelar pada 9 September 2025 di Bandung, Jawa Barat. Kegiatan ini mengangkat tema kesehatan sebagai pintu masuk untuk menggaungkan program prioritas pemerintah yang berdampak langsung bagi masyarakat. Dengan pendekatan kreatif, peserta dilatih untuk mengubah pengetahuan kesehatan yang valid menjadi konten digital yang segar, mudah dipahami, dan kompetitif di berbagai platform.
Lebih dari sekadar pelatihan teknis, workshop ini bertujuan mencetak generasi muda, pegiat media sosial, dan komunitas kreator sebagai digital health ambassador. Harapannya, mereka mampu menyuarakan bahwa “sehat itu keren” sekaligus mendorong perubahan perilaku positif di lingkungan masing-masing.
Dengan dukungan regulasi yang kuat, inisiatif ini menjadi bagian dari transformasi digital sektor publik, serta langkah nyata membangun kesadaran kolektif bahwa kesehatan harus menjadi gaya hidup yang inspiratif dan menyenangkan.
(Mur)



