Deretan Romantisme Era 80-an Band Slow Rock Barat yang Melekat di Hati

Deretan Romantisme Era 80-an Band Slow Rock Barat yang Melekat di Hati

Vakansiinfo – Dekade 1980-an menjadi masa keemasan bagi musik slow rock Barat. Di tengah gegap gempita musik hard rock dan pop yang mendominasi tangga lagu, hadir band-band yang menawarkan nuansa lebih melankolis dan emosional lewat lirik menyentuh dan aransemen musik yang megah. Berikut ini beberapa band slow rock Barat yang merajai era 80-an dan tetap abadi hingga kini:

1. Foreigner

Foreigner menjadi ikon slow rock dengan lagu legendaris “I Want to Know What Love Is” (1984). Lagu ini menjadi simbol pencarian makna cinta yang mendalam, diperkuat oleh aransemen orkestra dan paduan suara gospel yang kuat. Karakter vokal Lou Gramm yang emosional menjadikan lagu ini tak lekang oleh waktu.

2. REO Speedwagon

Band asal Illinois ini terkenal lewat lagu “Keep On Loving You” (1980) yang menjadi salah satu balada rock paling populer. Lagu ini menyatukan kekuatan gitar elektrik dan piano dalam balutan lirik yang menyayat hati tentang kesetiaan dan cinta yang diuji waktu.

Baca Juga  Scorpions, Band Legend Hard Rock Yang Gak Boleh Kamu Lewatkan

3. Scorpions

Meskipun di kenal dengan nuansa hard rock, Scorpions juga piawai menciptakan lagu-lagu balada yang menyentuh. Salah satu karya slow rock paling ikonik mereka di era 80-an adalah “Still Loving You” (1984), sebuah lagu tentang cinta yang belum padam meski telah berakhir.

4. Journey

Journey membawa warna khas lewat lagu “Open Arms” (1981). Balada ini menjadi salah satu lagu cinta paling populer di era 80-an dan kerap di putar di berbagai momen romantis. Vokal khas Steve Perry menjadikan lagu ini terasa begitu tulus dan penuh perasaan.

5. Whitesnake

Di kenal dengan gaya glam rock, Whitesnake juga menciptakan sejumlah lagu slow rock yang legendaris. “Is This Love” (1987) adalah salah satunya. Lagu ini mengombinasikan lirik cinta yang penuh keraguan dengan melodi gitar yang lembut namun menggigit.

Band-band slow rock ini tidak hanya menciptakan hits yang mendominasi tangga lagu, tetapi juga membentuk identitas musikal generasi 80-an. Lagu-lagu mereka kerap menjadi soundtrack kisah cinta masa muda, momen galau, atau kenangan nostalgia yang tak terlupakan.

Baca Juga  Kolaborasi Kemenekraf Bersama TMII Jalin Strategis untuk Promosi Budaya Indonesia

Hingga kini, karya-karya mereka masih di putar, di nyanyikan ulang, dan di jadikan inspirasi oleh musisi-musisi baru. Era 80-an memang telah berlalu, namun warisan musik slow rock dari masa itu tetap hidup dalam hati para pencinta musik sejati.

(Fai)

About The Author

Pilihan Redaksi

Pulau Kucing di Kepulauan Seribu Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Ramah Hewan

Pulau Kucing di Kepulauan Seribu Disiapkan Jadi Destinasi Wisata Ramah Hewan

Jelajahi Peluang Bisnis dan Kuliner, IFRA Business Expo x ICE 2025 Resmi Di buka Hari Ini

Jelajahi Peluang Bisnis dan Kuliner, IFRA Business Expo x ICE 2025 Resmi Di buka Hari Ini