
Vakansiinfo – Diare merupakan penyakit yang sulit di prediksi kedatangannya. Terkadang pada saat mobilitas sedang padat, tiba-tiba diare datang melanda. Selain mengakibatkan perut sakit dan harus sering ke kamar mandi, tubuh bisa menjadi lemas karena kurang cairan. Nah, karena itu penting untuk mengetahui faktor apa saja yang bisa menjadi penyebab diare. Karena merupakan langkah pencegahan yang bisa Anda lakukan.
Melangsir dari verywellhealth.com, diare bisa muncul karena faktor genetik. Untuk wanita biasanya, kondisi itu di alami beberapa bulan setelah bayi lahir. Tentu saja Anda perlu segera memeriksakan bayi ke dokter agar mendapat perawatan yang sesuai. Selain faktor genetik, masih banyak faktor lain yang bisa menyebabkan diare.
Mengetahui penyebab masalah pencernaan itu juga bisa jadi salah satu langkah pencegahan. Sehingga kesehatan tubuh bisa tetap terjaga. Berikut ini hal-hal penyebab diare yang perlu Anda ketahui:
Flu Perut
Penyebab diare berikut ini bisa di alami oleh siapa saja. Masalah kesehatan itu terjadi karena infeksi virus, seperti norovirus atau rotavirus. Biasanya, flu perut berlangsung selama tiga hingga delapan hari. Gejala selain diare yang bisa Anda alami adalah demam, muntah, dan badan terasa sakit.
Keracunan Makanan
Ada berbagai macam hal yang membuat makanan menjadi beracun. Seperti makanan yang telah terkontaminasi bakteri, mulai dari makanan yang di simpan dalam suhu yang kurang sesuai, cara penanganan makanan yang kurang bersih, dan lain sebagainya.
Alergi Makanan
Selain keracunan makanan, alergi makanan juga bisa memicu terjadinya diare. Setiap orang memiliki alergi makanan yang berbeda-beda. Jadi, sebaiknya Anda memerhatikan makanan yang Anda konsumsi. Gejala alergi umumnya muncul dalam kurun waktu 24 jam setelah Anda mengonsumsinya.
Jenis Obat Tertentu
Very Well Health menyebutkan bahwa mengonsumsi jenis obat tertentu bisa memicu kemunculan diare. Beberapa jenis obat yang di maksud adalah pengobatan kemoterapi, antibiotik, atau jenis obat lain yang bersifat laksatif. Beberapa jenis obat dapat mengganggu keseimbangan bakteri dalam perut sehingga Anda mengalami diare. Jika Anda mengalami diare yang mengganggu setelah mengonsumsi obat, jangan ragu untuk segera mengonsultasikannya dengan dokter.
Minuman Beralkohol
Kandungan dalam minuman beralkohol bisa menurunkan fungsi usus besar yang mana menyebabkan air tak bisa terserap maksimal. Akibatnya, feses pun mengandung air lebih banyak daripada batas normal.
Irritable Bowel Syndrome
Irritable bowel syndrome atau IBS jadi penyebab diare berikutnya yang perlu Anda waspadai. Tidak hanya menyebabkan diare, masih ada gejala IBS lain yang bisa terjadi. Misalnya, sembelit atau perut kembung. Umumnya, kondisi itu terjadi selama enam bulan. Jadi, jangan ragu untuk segera memeriksakan diri ke dokter.
(Ati)