
Vakansiinfo – PT Sarana Multi Infrastruktur (PT SMI) kembali berperan aktif dalam mendukung upaya Pemerintah untuk mengatasi perubahan iklim. Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), perusahaan melakukan penanaman pohon di lahan kritis di Provinsi Jawa Barat. Program ini bekerja sama dengan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat dan Jaringan Kerja Ecovillage. Serta mencakup tiga daerah, yaitu Kabupaten Bandung, Kabupaten Bogor, dan Kabupaten Cianjur. Total luas lahan yang di gunakan untuk program ini adalah 30 hektar. Yang meliputi tanah carik desa, tanah milik, dan kawasan hutan di bawah koordinasi Dinas Kehutanan Jawa Barat.
Acara peluncuran program di lakukan di Desa Sukakarya, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, pada 10 Februari 2025. Acara ini di hadiri oleh Direktur Utama PT SMI, Reynaldi Hermansjah, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Barat, Dodit Ardian Pancapana, serta perwakilan masyarakat dan petani setempat. Dalam acara tersebut, di lakukan penyerahan simbolis bibit pohon dan penanaman pohon bersama oleh semua pihak yang hadir.
Program ini bertujuan untuk mengurangi emisi karbon dari operasional PT SMI. Reynaldi Hermansjah menekankan komitmen perusahaan untuk menjadi perusahaan yang karbon netral pada 2028. Mendukung target nol emisi karbon pemerintah pada 2060 atau lebih cepat. Dia berharap kolaborasi ini dapat di perluas dengan berbagai pihak untuk bersama-sama mengatasi krisis iklim.
Dodit Ardian Pancapana menyampaikan apresiasi atas inisiatif PT SMI, yang sejalan dengan upaya Dinas Kehutanan Jawa Barat. Dalam merehabilitasi lahan prioritas di daerah tersebut. Program ini juga di harapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
Program penanaman pohon ini melibatkan masyarakat setempat agar mereka memahami pentingnya peran mereka dalam mengurangi emisi karbon. Dan mendapatkan manfaat ekonomi dari hasil pohon yang di tanam. Sebanyak 27 ribu bibit pohon akan di tanam dengan pendekatan agroforestry, termasuk jenis pohon seperti damar, jeruk limau, alpukat, suren, cengkeh, dan kopi.
Diproyeksikan, program ini dapat menyerap karbon sebanyak 308,28 ton CO2 per tahun, dan hingga 2028, total penyerapan karbon bisa mencapai 1.849,68 ton CO2. PT SMI akan melakukan penghitungan karbon yang diserap setelah program penghijauan ini berjalan.
Selain itu, PT SMI juga berkontribusi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) melalui berbagai program TJSL. Program TJSL PT SMI mencakup 8 sektor, yaitu bencana alam, pengembangan infrastruktur, sarana ibadah, pengentasan kemiskinan, pendidikan, pelestarian alam, peningkatan kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat. Melalui program ini, PT SMI berkomitmen untuk menciptakan nilai jangka panjang dan mendukung keberlanjutan dengan memberi manfaat bagi masyarakat dan lingkungan.
(Mur)