VakansiInfo – PT Surveyor Indonesia (Persero) resmi menggelar Penjurian Akhir Top 5 Kabupaten dan Kota dalam Program Integrated Sustainability Indonesia Movement (I-SIM) 2025 di Kantor Pusat PT Surveyor Indonesia, Jakarta. Sesi penjurian ini menjadi tahapan penting untuk menentukan daerah terbaik yang akan melaju ke SDGs Action Awards 2025 yang di selenggarakan Kementerian PPN/Bappenas pada 19 November 2025.
I-SIM 2025: Tahun Kolaborasi Kota & Kabupaten
Tahun 2025 merupakan edisi keempat pelaksanaan I-SIM, program penilaian dan pendampingan pembangunan berkelanjutan yang pertama kali di luncurkan pada 2022. Setelah fokus pada Kota di 2022, Kabupaten di 2023, dan Kota di 2024, tahun ini menjadi istimewa karena untuk pertama kalinya I-SIM di selenggarakan serentak bagi Kota dan Kabupaten. Format ini memperluas jangkauan sekaligus memperkuat dampak implementasi ESG dan SDGs di tingkat daerah.
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, Ir. Sandry Pasambuna, menegaskan bahwa I-SIM adalah gerakan nasional yang mendorong transformasi pembangunan daerah secara lebih terstruktur, terukur, dan kolaboratif.
“I-SIM 2025 bukan sekadar kompetisi. Program ini membangun ekosistem keberlanjutan yang solid lewat verifikasi data, kunjungan lapangan, dan proses penjurian yang kredibel,” ujar Sandry.
Partisipasi Tertinggi Sejak I-SIM Diluncurkan
Tahun ini, I-SIM mencatat rekor partisipasi tertinggi dengan 105 Kabupaten dan 77 Kota dari seluruh Indonesia. Setelah melalui serangkaian tahap—mulai dari pengisian data, verifikasi, validasi, hingga kunjungan lapangan—hanya 5 Kabupaten dan 5 Kota terbaik yang berhasil masuk babak final.
Daerah Finalis Penjurian Akhir I-SIM 2025
Kategori Kabupaten:
Temanggung, Kabupaten Bogor, Tapanuli Selatan, Kepulauan Selayar, Karawang
Kategori Kota:
Semarang, Tegal, Madiun, Jambi, Probolinggo
Para kepala daerah seperti Bupati Temanggung, Bupati Tapanuli Selatan, Wakil Wali Kota Tegal, Wali Kota Madiun, Wali Kota Jambi, serta Sekda dan kepala dinas terkait hadir langsung untuk memaparkan inovasi, strategi pembangunan berkelanjutan, serta capaian SDGs masing-masing daerah.
Panel Dewan Juri: Ahli Lintas Sektor
Panel dewan juri terdiri dari para ahli di berbagai bidang—keberlanjutan, kebijakan publik, perencanaan wilayah, hingga industri—antara lain:
- Prof. Dr. Zuzy Anna, M.Si. – Director SDGs Center UNPAD
- Gantjang Amanullah – Manajer Monev, Sekretariat Nasional SDGs
- Adriadi Dimastanto – Sekjen IAP (Indonesian Association of Urban and Regional Planners)
- Ir. Edison Siagian, M.E. – Kemendagri
- Rully Marinto – VP Sustainability & Environment PT Surveyor Indonesia
- Perwakilan Media
Proses penjurian dipandu oleh Muhrina Anggun Sari Hasibuan, Sustainability Expert PT Surveyor Indonesia. Penilaian berfokus pada empat aspek utama: inovasi, keberlanjutan, dampak, dan relevansi terhadap target SDGs.
Menuju SDGs Action Awards 2025
Dari sesi final ini, panelis akan memilih 3 Kabupaten dan 3 Kota terbaik yang akan di umumkan dan menerima penghargaan pada ajang SDGs Action Awards 2025.
Melalui I-SIM 2025, PT Surveyor Indonesia menegaskan posisinya sebagai entitas di bawah Danantara yang berkomitmen memperkuat tata kelola pemerintahan daerah berbasis data, inklusif, dan berkelanjutan.
(Eff)
