Spot Ikonik Kota Tua Jakarta yang Paling Fotogenik untuk Kamu Jelajahi

Spot Ikonik Kota Tua Jakarta yang Paling Fotogenik untuk Kamu Jelajahi

VakansiInfo – “Ada apa sih di Kota Tua Jakarta?” — pertanyaan ini pasti muncul dari siapa pun yang belum pernah main ke salah satu kawasan wisata paling terkenal di Ibu Kota. Kota Tua atau Old Batavia sebenarnya cuma seluas 1,3 km², tapi penuh dengan bangunan-bangunan bersejarah peninggalan kolonial Belanda. Gaya arsitekturnya masih mempertahankan nuansa Eropa klasik, dari Neoklasik sampai Indische Empire, sehingga setiap sudutnya terasa estetik dan fotogenik. Kalau kamu berencana jalan-jalan ke sini, yuk intip spot paling ikonik yang wajib di kunjungi!

Museum Fatahillah yang berada di Jl. Taman Fatahillah No.1, Jakarta Barat adalah ikon utama Kota Tua. Bangunan yang berdiri sejak 1707 ini dulu di gunakan sebagai kantor pengadilan dan penjara, dan sebagian ruangannya masih dipertahankan hingga sekarang. Dengan fasad putih dan genting terracotta, bangunan ini selalu jadi favorit untuk foto bergaya vintage.

Tak jauh dari sana, berdiri Museum Bank Indonesia di Jl. Pintu Besar Utara No.3, Jakarta Barat. Museum ini berlokasi di bekas gedung De Javasche Bank yang kini menjadi cagar budaya. Bagian dalamnya berisi berbagai ruangan tematik seperti teater, ruang sejarah, hingga koleksi uang dari masa ke masa. Desain bangunannya yang megah juga jadi latar foto yang cantik—asal tetap mengikuti aturan pemotretan di dalam ya!

Baca Juga  Destinasi Wisata Sejarah di Jakarta

Di seberangnya, ada Museum Bank Mandiri di Jl. Lapangan Stasiun No.1, Jakarta Barat, yang terkenal dengan arsitektur bergaya Nieuw Zakelijk. Koleksi alat dan dokumen perbankan zaman dulu bikin museum ini menarik, sementara garis-garis tegas pada bangunannya membuat hasil foto terlihat rapi dan simetris.

Kalau kamu ingin foto dengan warna yang lebih bold, mampirlah ke Toko Merah di Jl. Kali Besar Barat No.11, Jakarta Barat. Bangunan bercat merah mencolok ini dibangun pada 1730 dan masih mempertahankan bentuk aslinya. Saat ada pameran atau acara budaya, suasananya semakin hidup dan cocok banget untuk foto estetik.

Spot Ikonik Kota Tua Jakarta yang Paling Fotogenik untuk Kamu Jelajahi

Tak jauh dari Taman Fatahillah, Café Batavia di Jl. Pintu Besar Utara No.14, Jakarta Barat jadi tempat nongkrong favorit sejak tahun 1837. Interiornya bernuansa vintage tahun 1930-an dengan dinding penuh foto klasik—tempat yang sempurna untuk makan sambil foto-foto cantik.

Kalau kamu suka tempat yang vibes-nya lebih tradisional, Café Jamu Acaraki di Gedung Kerta Niaga 3, Kota Tua patut dicoba. Kafe ini menawarkan jamu dalam gaya modern, tapi interiornya tetap membawa sentuhan era kolonial yang hangat. Sudut-sudutnya penuh furnitur jadul yang fotogenik.

Baca Juga  Destinasi Wisata di Jakarta yang Cocok untuk Liburan Akhir Pekan

Sementara itu, Rumah Akar yang terletak di Jl. Taman Fatahillah, Jakarta Barat adalah bangunan tua dua lantai bergaya Eropa yang di biarkan terbengkalai hingga di tumbuhi akar-akar besar. Justru karena itulah tempat ini punya daya tarik artistik dan sering di gunakan untuk prewedding atau pemotretan konsep urban heritage.

Kalau ingin nuansa yang lebih alami, kamu bisa mampir ke Pelabuhan Sunda Kelapa di Jl. Maritim 8, Pademangan, Jakarta Utara. Pelabuhan ini sudah ada sejak masa kolonial dan hingga kini masih ramai dengan aktivitas perdagangan. Pemandangan kapal-kapal kayu dan hiruk pikuk warga lokal menciptakan suasana yang sangat fotogenik.

Sedikit bergeser ke Pecinan Glodok, Petak Sembilan yang berada di Jl. Kemenangan Raya No.40, Glodok menawarkan suasana budaya Tionghoa yang kental. Klenteng-klenteng yang unik, warna-warna merah menyala, dan dekorasi khas Tionghoa membuat kawasan ini jadi spot foto yang menarik, terutama saat perayaan Imlek.

Terakhir, ada Jembatan Kota Intan di Jl. Nelayan Timur No.8, Jakarta Barat, jembatan tertua di Jakarta yang di bangun pada 1628 oleh VOC. Struktur jembatan gantung kayunya memberikan kesan klasik yang kuat, apalagi saat difoto dari arah sungai.

(Tar)

About The Author

Pilihan Redaksi

Di Antara Kehilangan dan Kerinduan, Anca Leksmana Rilis Debut “(Nantikan Ku Kan) Pulang”

Di Antara Kehilangan dan Kerinduan, Anca Leksmana Rilis Debut “(Nantikan Ku Kan) Pulang”

Multitasking Gen Z: Sibuk Terus Tapi Nggak Produktif? Yuk Kenali Bedanya!

Multitasking Gen Z: Sibuk Terus Tapi Nggak Produktif? Yuk Kenali Bedanya!