Vakansiinfo, Jakarta – Institut Pariwisata Trisakti (IPT) menggelar Trisakti Tourism Expo 2024. Event berlangsung selama dua hari,13-14 Desember 2024 di lingkungan kampus dengan melibatkan mahasiswa, siswa SMA sederajat dan ibu PKK dari Kecamatan Pesanggaran, Jakarta Selatan.
Ajang tahunan ini di selenggarakan atas kolaborasi dengan bidang akademik. Kegiatan ini bertujuan untuk menampilkan hasil proyek akhir mahasiswa dan memberikan pengalaman praktis yang relevan dengan dunia kerja.
Agus Riyadi, SST.Par., M.Sc., Ph.D., CHIA selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik & Kemahasiswaan IPT mengatakan. Selama lebih dari 55 tahun, Institut Pariwisata Trisakti berkomitmen untuk memberikan pendidikan berkualitas tinggi melalui kurikulum berbasis praktik lapangan. Dengan dukungan tenaga pengajar profesional, fasilitas lengkap dan jaringan industri yang luas, mahasiswa IPT di bekali keterampilan aplikatif yang relevan untuk kebutuhan industri pariwisata yang dinamis.
“Trisakti Tourism Expo di mulai sejak tahun 2021 dan masuk tahun ketiga mendapat respon positif. Awalnya hanya untuk internal saja, yakni mahasiswa, di mana ada perubahan kurikulum yakni skripsi menjadi proyek akhir untuk kelulusan. Ternyata event ini menginspirasi ibu-ibu PKK Pesanggrahan sehingga membuat acara serupa di tingkat kelurahan dan kecamatan. Ya tujuan kegiatan ini salah satunya untuk mengangkat pariwisata Indonesia.” Ujar Agus di sela-sela Trisakti Tourism Expo, kampus IPT, Bintaro, Jakarta Selatan, Jum’at (13/12/2024).
Mengangkat tema ‘Tantangan dan Peluang Karir di Industri Pariwisata’ event yang menghadirkan narasumber berkompeten di harapkan ke depannya dapat menghasilkan lulusan yang berjiwa entrepreneur. Mahasiswa yang berhasil menyelesaikan studi di IPT tidak hanya menjadi pekerja tapi juga menjadi pemilik usaha atau membuka lapangan pekerjaan.
“Alhamdulillah sejak tahun 2021, lulusan Institut Pariwisata Trisakti yang lulus dan membuka bisnis sendiri terus mengalami peningkatan. Dari sekitar 50 persen, di targetkan lulusan mendatang sekitar 60% yang punya usaha sendiri,” kata Agus penuh semangat.
Agus menambahkan, untuk memaksimalkan potensi pariwisata di Indonesia agar semakin di kenal dunia di perlukan sinergitas semua pihak. Salah satunya dengan mengundang siswa dan guru SMA dalam acara IPT untuk di berikan pemahaman mengenai sektor pariwisata.
“Makanya sekarang kita ajak industri untuk ke SMA dan kita sudah ke Direktorat SMA, di mana Dirjen yang baru menginginkan SMA rasa vokasi. Artinya kurikulumnya SMA dan ada mata pelajaran pilihan salah satunya Pariwisata,” ucapnya.
Agus menjelaskan, program ini di perkirakan akan di terapkan tahun 2025. Hingga saat ini, pihaknya telah membuat program mata pelajaran pilihan untuk SMA sebagai kolaborasi untuk mendorong peserta didik mengetahui dan mendalami tentang pariwisata.
Agus Riyadi menerangkan, ajang tahunan Trisakti Tourism Expo diharapkan dapat meningkatkan keterampilan bisnis mahasiswa dan mempersiapkan wirausahawan muda yang potensial. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga dapat memberikan pengalaman praktis melalui interaksi langsung dengan dunia kerja dan industri sekaligus membekali mahasiswa dengan kepercayaan diri untuk menghadapi tantangan bisnis di masa depan.
Rangkaian Kegiatan TTE 2024 antara lain Expo Entrepreneur, Podcast: Education & Excitement, Guest Lecture, demo masak dan berbagai lomba. Trisakti Tourism Expo 2024 di harapkan menjadi wadah inovasi dan kreativitas mahasiswa. Sekaligus mendukung visi Institut Pariwisata Trisakti dalam mencetak lulusan kompeten, inovatif, dan berjiwa wirausaha. Expo ini tidak hanya menjadi ajang unjuk karya mahasiswa tetapi juga jembatan antara akademisi, industri, dan masyarakat. Untuk bersama-sama memajukan sektor pariwisata Indonesia.
Kesuksesan kegiatan ini tidak lepas dari dukungan berbagai sponsor. Antara lain: Kedutaan Tunisia, Multi Tours, IMI Switzerland, NCSA, PT. Anggana Catur Prima, PT. Eloda Mitra (Bernardi), UNOX, CIMORY, The 1O1 Jakarta Sedayu Dharmawangsa, Bens Radio, Ra Premier, ASITA, Pusat Bisnis Kepariwisataan, FIT HUB, ERHA Clinic, PT. Gastro Gizi Sarana, PT. Ajinomoto, Alumni LJ, serta para dosen dan tenaga kependidikan Institut Pariwisata Trisakti.
(Eff)
