VakansiInfo – SD Muhammadiyah 5 Jakarta kembali mencatat prestasi membanggakan melalui penyelenggaraan MUMA Fest 2025, sebuah festival tahunan yang menjadi sarana pengembangan bakat dan minat anak usia dini.
Acara yang di gelar di halaman sekolah, Jalan Limau, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Berhasil menorehkan Rekor MURI untuk kegiatan “Menyusun Blok Robot Mini oleh Siswa Usia Dini Terbanyak se-Indonesia.”
Kepala SD Muhammadiyah 5 Jakarta, Ali Yusuf Zakir, menyampaikan. Bahwa MUMA Fest merupakan agenda rutin tahunan sekolah yang kini memasuki tahun keenam. Tahun ini, kegiatan tersebut di ikuti oleh 1.150 peserta dari 85 lembaga pendidikan anak usia dini. Mulai dari KB, PAUD, hingga TK di wilayah Jabodetabek.
“Alhamdulillah, MUMA Fest 2025 menjadi momentum bersejarah karena berhasil meraih Rekor MURI. Selain menjadi ajang lomba, kegiatan ini juga menjadi wadah penting untuk mengembangkan potensi dan karakter anak sejak dini,” ujar Ali Yusuf Zakir.
Beragam kompetisi turut di gelar dalam festival ini, mencakup bidang seni, keagamaan, olahraga, dan ketangkasan. Beberapa cabang lomba yang paling di minati antara lain lomba tari, tahfiz, futsal mini, menyusun gelas, lomba keseimbangan, dan memasukkan bola ke keranjang.
Semua kegiatan di rancang agar anak-anak dapat belajar berkolaborasi, berkreasi, sekaligus menumbuhkan sportivitas sejak dini.
Kolaborasi Luas dengan Kemendikbudristek dan MURI
Tahun ini, penyelenggaraan MUMA Fest mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Museum Rekor Indonesia (MURI), serta sejumlah komunitas pendidikan.
Ali Yusuf Zakir menegaskan bahwa kolaborasi lintas lembaga menjadi kunci kesuksesan acara ini. “Kami bersyukur atas dukungan yang luar biasa dari berbagai pihak. Ke depan, kami berharap semakin banyak mitra yang ikut berkolaborasi agar kegiatan seperti ini bisa tumbuh lebih besar dan berdampak luas,” ungkapnya.
Dari pihak Kemendikbudristek, hadir Dr. Abdul Halim Muharram, M.Pd, Widyaprada Ahli Utama Ditjen PAUD Dikdasmen, yang memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut. Ia menilai, MUMA Fest 2025 mampu menjawab tantangan pendidikan anak di era digital melalui pendekatan yang menyenangkan dan interaktif.
“Kegiatan seperti ini penting karena membantu membentuk karakter dan semangat belajar anak-anak usia dini,” ujar Abdul Halim.
Mendorong Digitalisasi dan Penguatan Karakter Anak
Abdul Halim menjelaskan bahwa kegiatan seperti MUMA Fest sejalan dengan program prioritas Kemendikbudristek dalam transformasi dan digitalisasi pendidikan. Salah satu upaya yang tengah dikembangkan adalah penggunaan e-papan interaktif digital di sekolah dasar, agar anak-anak terbiasa dengan pembelajaran berbasis teknologi yang adaptif terhadap perkembangan zaman.
Namun, ia juga menekankan pentingnya menjaga keseimbangan antara teknologi dan pembentukan karakter.
“Pembelajaran digital tidak boleh menghilangkan nilai karakter dan kerja sama. Anak-anak tetap perlu diarahkan agar perkembangan teknologinya berjalan beriringan dengan penguatan moral,” jelasnya.
Menurutnya, MUMA Fest menjadi contoh konkret kolaborasi sekolah dan masyarakat dalam menciptakan pembelajaran yang edukatif, menyenangkan, dan bernilai karakter. Ia juga berharap kegiatan serupa dapat ditiru oleh sekolah lain di berbagai daerah.
“Jika SD Muhammadiyah 5 Jakarta bisa menyelenggarakan acara sebesar ini, tentu sekolah lain juga bisa. Kegiatan kolaboratif seperti ini sangat dibutuhkan untuk menumbuhkan generasi yang kreatif, berdaya saing, dan berakhlak mulia,” tambahnya.
Komitmen Membangun Generasi Unggul Sejak Dini
Melalui penyelenggaraan MUMA Fest 2025, SD Muhammadiyah 5 Jakarta menunjukkan komitmennya dalam mendukung kebijakan pendidikan nasional, khususnya pengembangan potensi anak usia dini. Sekolah ini terus berinovasi menghadirkan kegiatan edukatif yang memadukan nilai spiritual, sosial, dan teknologi.
Ali Yusuf Zakir berharap pencapaian Rekor MURI tidak hanya menjadi kebanggaan, tetapi juga pemicu semangat bagi guru, orang tua, dan siswa untuk menciptakan lingkungan belajar yang bahagia dan inspiratif.
“Kami ingin anak-anak tumbuh bahagia, berkarakter, dan siap menghadapi masa depan. MUMA Fest adalah langkah kecil menuju cita-cita besar itu,” tutupnya.
(Eff)
