Pertamina Pastikan Pertalite Tetap Aman Antisipasi Masa Mudik Lebaran, Pertamina Pastikan Kesiapan Penyaluran BBM Harga BBM Agustus 2024, Pertamax & Pertalite Tetap, Shell, Vivo, BP Naik

Pertamina Pastikan Pertalite Tetap Aman

Pertamina Pastikan Pertalite Tetap Aman Antisipasi Masa Mudik Lebaran, Pertamina Pastikan Kesiapan Penyaluran BBM Harga BBM Agustus 2024, Pertamax & Pertalite Tetap, Shell, Vivo, BP Naik

Vakansiinfo, Jakarta – PT Pertamina (Persero) memproyeksikan kuota penyaluran jenis BBM Khusus penugasan (JBKP) Pertalite. Yang telah di tetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2023, tetap aman atau tidak akan mengalami kelebihan kuota hingga akhir tahun. Hal tersebut di sampaikan Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan, pada Rabu (13/09/2023).

Riva memaparkan, APBN 2023 menetapkan kuota penyaluran Pertalite sebesar 32,56 juta kiloliter (KL). Sementara konsumsi Pertalite tahun ini di proyeksikan sebesar 30,83 juta KL.

“Untuk prognosa atau prediksi 2023 secara realisasi di harapkan masih berada di bawah kuota APBN,” kata Riva.

Kemudian, penyaluran jenis BBM tertentu (JBT) Solar. Tahun ini di prediksi mencapai 18,14 juta KL, sementara kuota yang di tetapkan sebanyak 16,62 juta KL. Begitu juga dengan penyaluran minyak tanah. Yang di proyeksikan sebesar 0,504 juta KL, melebihi kuota yang di tetapkan sebesar 0,500 juta KL. Sementara untuk LPG 3 Kg, angka penyaluran pada tahun ini di proyeksikan melebihi kuota yang telah di tetapkan oleh APBN 2023.

Baca Juga  BPH Migas Hadir di Konawe Selatan, BBM Bersubsidi Perlu Dikawal Bersama

Riva menuturkan, penyaluran LPG 3 Kg hingga Agustus tercatat sebesar 5,39 juta metrik ton (MT). Sementara kuota yang di tetapkan hingga bulan Agustus adalah 5,34 juta MT.

“Jadi kuota YTD (year to date) Agustus itu 5,34 (juta MT). Sementara penyaluran saat ini berada di angka 5,39 (juta MT) jadi sudah ada kelebihan 0,9 persen,” katanya.
Oleh karena itu, penyaluran LPG 3 Kg pada tahun ini di proyeksikan akan mencapai 8,28 juta MT. Melampaui kuota yang di tetapkan dalam APBN 2023 yaitu sebesar 8 juta MT.

“Di prediksikan berdasarkan angka prognosa itu akan melebihi daripada kuota APBN 2023 sebesar 8 juta yaitu dari perhitungan prognosa kami ada di angka 8,28 juta,” ujar Riva.

( *)

Categories: