Kemendag Gelar Pertunjukan Wayang Kulit, Mendag Zulkifli Hasan: Syukuri Nikmat Kemerdekaan, Semoga Indonesia Jadi Negara Maju pada 2045

Vakansiinfo, Jakarta –Kementerian Perdagangan menggelar pertunjukan wayang kulit semalam suntuk, pada Jumat, (11/08/2023) di Lapangan Parkir Kementerian Perdagangan, Jakarta. Pertunjukan yang juga di buka untuk umum ini merupakan puncak dari rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia yang digelar Kemendag. Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan, Kemendag menggelar peringatan HUT ke-78 Republik Indonesia sebagai ungkapan rasa syukur atas nikmat kemerdekaan. Semoga Indonesia menjadi negara maju pada 2045.

“Malam ini kita bersyukur atas nikmat yang di anugerahkan kepada bangsa kita. Kita merayakan puncak HUT Republik Indonesia dengan menggelar wayang kulit malam hari ini. Saat ini, banyak kemajuan yang kita rasakan. Panjang perjuangannya,”kata Mendag Zulkifli Hasan, pada Jumat (11/08/2023).

Mendag Zulkifli Hasan mengatakan, masyarakat Indonesia perlu terus memperkuat persatuan untuk membangun Indonesia menjadi negara yang adil dan berdaulat. Menurutnya, upaya memperkuat persatuan harus terus di perjuangkan, antara lain karena Pemerintah Indonesia sedang berupaya mewujudkan target Indonesia menjadi negara maju pada 2045.

Baca Juga  Lebih Dari 200 Pelaku Usaha Hadir di Halal Fair Jakarta, Siap Gairahkan Pasar Industri Halal Nasional

“Kuncinya, persatuan. Dirgahayu ke-78 Republik Indonesia. Mudah-mudahan cita-cita kita menjadi negara maju pada 2045 bisa terwujud kalau kita bersatu dan bersama-sama. Kolaborasi menjadi intinya,”kata Mendag Zulkifli Hasan.

Kemendag Gelar Pertunjukan Wayang Kulit, Mendag Zulkifli Hasan: Syukuri Nikmat Kemerdekaan, Semoga Indonesia Jadi Negara Maju pada 2045

Pertunjukan wayang kulit malam ini turut di hadiri para pejabat eselon I dan II Kemendag. Selain itu, turut hadir tamu-tamu undangan antara lain dari pelaku usaha dan asosiasi

Pertunjukan wayang kulit kali ini mengambil lakon “Wahyu Purbo Sejati” yang di bawakan dalang muda yaitu Ki M. Yusuf Anshori. Lakon tersebut menggambarkan usaha menjaga persatuan, pembangunan, dan kemakmuran rakyat. Mendag Zulkifli Hasan mengatakan, banyak filosofi dan pembelajaran yang dapat diambil dari pertunjukan wayang kulit ini.

“Banyak pesan moral yang dapat di ambil dalam menjaga persatuan, pembangunan bangsa dan negara, serta kemakmuran masyarakat Indonesia dalam lakon wayang kulit malam ini,”ungkap Mendag Zulkifli Hasan.

Menurut Mendag Zulkifli Hasan, wayang kulit menjadi pilihan yang tepat untuk menunjukkan upaya melestarikan budaya lokal. Yaitu sebagai bentuk kecintaan terhadap budaya di Indonesia. Ia mengatakan, mentalitas mencintai budaya bangsa sendiri dapat di gunakan untuk menjaga ekonomi lokal dari gempuran produk-produk asing.

Baca Juga  Lintas Melawai Blok M, Menghidupkan Kenangan Indah Dekade 80 dan 90an

Sementara itu, Sekjen Kemendag Suhanto mengatakan bahwa pertunjukan wayang malam hari ini turut menjadi penutup Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Kemendag yang berlangsung pada 04-10 Juli 2023. Porseni Kemendag di ikuti para pegawai Kemendag dalam berbagai cabang olahraga dan kesenian.

“Kami mengadakan pertunjukan wayang kulit yang merupakan puncak kegiatan Porseni Kemendag 2023. Pertunjukan wayang kami gelar dengan tujuan melestarikan kebudayaan Indonesia dan memupuk kecintaan kita pada budaya asli Indonesia,”kata Suhanto.

Selain pertunjukan wayang kulit, turut di gelar siraman rohani yang di sampaikan Gus Miftah. Dalam sesi tersebut, Mendag Zulkifli Hasan berdialog di atas panggung dengan Gus Miftah, dalang Ki M. Yusuf Anshori, serta para sinden Elisha Orcarus dan Eka Kebumen.

(Red)

Categories: ,