
VakansiInfo – Dalam rangka merayakan 83 tahun perjalanan Yayasan Perguruan Cikini (Percik), di gelar konser musik spektakuler bertajuk Percik Extravaganza 2025. Pertunjukan ini menghadirkan harmonisasi orkestra lintas generasi yang memadukan musik tempo dulu hingga karya-karya terkini. Di bawakan dengan apik oleh para musisi belia siswa-siswi Percik.
Konser yang berlangsung di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan ini. Menampilkan tema “Ritmos Sin Fronteras” yang berarti “ritme melaju menembus batas”. Tema tersebut merepresentasikan pesan bahwa musik akan selalu hadir di setiap zaman meskipun karakter dan gaya terus berubah.
Di bawah arahan Adi Putra sebagai Conductor, Hudiwitanti Hudoro sebagai Chorus Master, Yusra Irsal sebagai Concert Master, serta Gilang Ramdhanidiansyah sebagai Audio Producer. Para siswa dari berbagai unit pendidikan Yayasan Percik berhasil memikat penonton. Mereka membawakan karya-karya klasik sejak abad ke-17 yang telah di aransemen oleh generasi muda masa kini.
Deretan penampil dalam konser ini mencakup Perguruan Cikini Symphony Orchestra, SD Percik Choir, SMP Percik Choir, SMA & SMK Percik Choir, TjiCho, SMA 1 Percik Dancer, SMA 2 & SMK 3 Percik Dancer, SMM Voice’s, SMM Guitar Ensemble, hingga penampilan solo vokal dari Thedosius Naldo, Gavrila Abigail, dan Laguna Benaya.
“Ritmos Sin Fronteras menggambarkan bahwa musik mampu melintasi batas generasi. Kini kami menampilkan karya-karya sejak tahun 1600-an yang di aransemen oleh generasi Alfa, sehingga semua orang dapat menikmatinya,” ujar Drs. Susiyanto, Direktur Dikdasmen YPC sekaligus Production Director, usai pertunjukan.
Susiyanto juga menambahkan bahwa konser ini membawa pesan penting: bermusik bukan hanya melatih keterampilan teknis, tetapi juga mengajarkan anak-anak bersosialisasi, berempati, dan mendengar orang lain. Konser semacam ini menjadi sarana pembentukan karakter, mentalitas, dan tenggang rasa bagi generasi muda.
Sebagai bentuk penghargaan, pada momen Percik Extravaganza 2025 turut di serahkan piagam penghargaan kepada keluarga almarhum Hari Poerwanto. Salah satu pimpinan dan guru musik senior yang telah mengabdikan diri di Yayasan Percik.
(Eff)