Tidak Harus Belajar Di Kelas Untuk Bisa Pintar Dan Empati

Vakansiinfo, Jakarta – Belajar tidak melulu harus berhadapan dengan buku atau tugas berat. Mengambil contoh negara tetangga di Jepang. Anak-anak sekolah taman kanak-kanak di kenalkan dengan bentuk-bentuk kemampuan sosial, berteman, menumbuhkan empati. Nukan hanya sesama teman tetapi juga dengan hewan atau tanaman peliharaan. Dengan adanya dasar pendidikan tersebut termasuk kesenian, olahraga dan juga kemahiran bahasa Ibu. Nantinya ilmu pengetahuan lainnya di harapkan lebih mudah di serap dan di cerna.

Contoh lain yang bisa di lakukan ketika mengajak anak usia dini dengan menggunakan label perasaan untuk mendeskripsikan sesuatu. Metode ini pas untuk anak usia 3-5 tahun. Menurut jurnal Big Life Journal, ketika mengeksplorasi perasaan anak-anak di ajak untuk bisa mengekspresikan dirinya yang kadang direpresi dan justru membuat tertekan di usia nanti mereka dewasa. Ajak anak-anak mengidentifikasi diri seperti, takut, sedih atau gembira. Lewat hal sehari-hari, misalnya ketika anak takut berinteraksi dengan hewan seperti anjing atau kucing, atau suara petir kala hujan. Pertanyaan sederhana seperti “Apa yang membuatmu takut dengan anjing?” atau “Mengapa kamu menutup telinga ketika ada petir?”, menjadi penting untuk mengembangkan rasa empati.ketika melihat orang lain memiliki perasaan yang perlu di validasi.

Menggunakan Karakter DOMIKADO

Metode berikutnya adalah menggunakan karakter dalam cerita untuk menelaah perasaan atau situasi. Misalnya, dalam serial DOMIKADO yang menampilkan lima karakter Bea, Beo, Cis-Cis, Cricket dan Astrobek di Taman Domikado muncul berbagai situasi yang menampilkan bagaimana para karakter berinteraksi dengan lainnya. Misalnya, ketika episode Astrobek sedih mengingat keluarganya dan di hibur oleh Kak Rachel Amanda. Astrobek sedih karena ternyata keluarganya tidak seperti keluarga teman-temannya yang menyiapkan makanan atau menuliskan pesan indah. Menyaksikan bersama kisah tokoh DOMIKADO dan coba merealisasikannya dengan. keseharian bisa menjadi cara untuk komunikasi antar keluarga.

Baca Juga  Mendalami Skill SEO Lewat Praktik Website dan Kemampuan Analisis

Kesempatan Berbagi Peran Orang Tua dan Guru

Tidak hanya ekspresi atau perasaan sedih, tetapi kebahagiaan juga menjadi hal yang perlu di pahami serta di catat. Apa saja yang membuat seseorang senang atau gembira. Ketika anak usia dini mulai berkembang, tentu saja hal-hal yang menyenangkan ikut beradaptasi sesuai lingkungan dan kebutuhannya. Ambil contoh ketika anak menyukai sesuatu setelah sekian lama, tetapi tidak lagi menyukainya seiring berjalan waktu. Hal ini juga bisa menjadi penemuan atas bakat baru atau hobi yang menyenangkan. Cis-Cis, di salah satu episode DOMIKADO awalnya sempat menyembunyikan bakat terpendamnya yang suka merajut. Bagi Cis-Cis, ia masih ragu menunjukan ke orang lain. Jika di identifikasi lebih jauh, perasaan-perasaan yang muncul juga merupakan kesempatan untuk berbagi peran bagi orangtua atau guru di sekolah. Menjadi suportif atau memfasilitasi perkembangan kemampuan sosial, pengetahuan baru atau sekadar mendukung hal-hal kecil yang penting bagi anak.

Masih banyak kisah-kisah seru DOMIKADO yang bisa di simak sepanjang 24 episode yang sudah tayang di Youtube DOMIKADO_ID. Setelah bertemu dengan sahabat DOMIKADO di live puppet show pekan lalu, DOMIKADO terus melanjutkan perjalanan untuk bertemu lebih banyak teman-teman. Dari mulai learning center, sekolah PAUD sampai komunitas belajar serta guru-guru ikut berperan di Hari Seru bersama DOMIKADO. Akan ada kesempatan lainnya untuk bertemu dan nonton bersama serial DOMIKADO di komunitas-komunitas sahabat DOMIKADO termasuk program nobar mandiri yang bisa di adakan oleh semua teman. Simak juga konten behind the scene pembuatan serial DOMIKADO dan episode spesial lainnya di Youtube yang tayang setiap akhir pekan.

Baca Juga  MAN Kendal Adakan Pameran Kreatifitas Siswa

DOMIKADO Siap Menyapa Anak-anak Indonesia

DOMIKADO merupakan serial terbaru produksi Visinema Studios persembahan duo kreator Anggia Kharisma dan Ryan Adriandhy yang menjadi program edutainment yang siap menyapa anak-anak dan keluarga Indonesia lewat karakter-karakternya. Sudah tayang untuk musim pertama sampai dengan 24 episode, karakter Astrobek, Bea, Beo, Cricket, Cis-Cis dan Odi akan berbagi keceriaan, informasi, dan hiburan yang bisa menjadi ruang diskusi edukatif untuk keluarga Indonesia.

DOMIKADO sudah merilis enam klip musik; “Tangga Nada”, “Rayap”, “Cita-Cita”, “Gempa Bumi”, “Jangan Takut Dokter”, dan “Garis Batas Tubuh” yang bisa di akses di YouTube dan juga platform musik digital seperti Spotify, Resso, Langit Musik, Trebel, YouTube Music dan Apple Music. Ikuti juga akun @domikado_id di Instagram untuk update terkini dan giveaway menarik.

Episode terbaru DOMIKADO kini tayang setiap Sabtu jam 09.00 WIB di kanal YouTube dan YouTube Kids DOMIKADO_ID.

(Eff)

Categories: ,