UMKM Jakarta Fair

UMKM Batik Yogyakarta dan UMKM Olahan Pertanian dan Perikanan Kabupaten Lebak Semarakkan Jakarta Fair

UMKM Jakarta Fair

Vakansiinfo, Jakarta – Ajang Jakarta Fair Kemayoran menawarkan beragam kebutuhan yang di cari oleh masyarakat. Bukan hanya sekedar menampilkan pameran mutltiproduk. Jakarta Fair juga turut menghadirkan produk-produk UMKM dari berbagai daerah.

Booth UMKM terletak di Hall C1 dan C2. Di sini, pengunjung bisa berjelajah sembari melihat langsung produk UMKM dari masing-masing daerah. Mulai dari fashion, cemilan, souvenir, hingga obat herbal. Salah satunya seperti yang di tampilkan Sinar Abadi Batik. Produsen batik asal Yogyakarta, yang turut menyemarakkan, memamerkan produk terbaiknya di Jakarta Fair.

“Kita bawa sekitar tujuh item dengan beragam model. Yaitu batik tulis, batik cap, batik cap dominasi, batik abstrak. Untuk pakaian jadi kita bawa pakaian pria dan wanita. Yang paling di cari sama pengunjung itu baju batik pria lengan pendek sama baju wanita” kata Agus, pemilik Sinar Abadi Batik.

Agus juga menuturkan, antusiasme pengunjung sudah terlihat sejak minggu pertama gelaran Jakarta Fair. “Alhamdulillah, respons pengunjung cukup baik. Mereka semua sudah tau soal batik, mana yang bener atau tiruan batik” ujarnya.

Baca Juga  Sebanyak 34 UMKM Binaan KKP Ikuti IISM dan ICC Expo

Dampak langsung event Jakarta Fair untuk UMKM

Agus juga mengapresiasi kehadiran seluruh pihak dalam upaya memajukan pelaku UMKM, khususnya di event Jakarta Fair Kemayoran 2023. Menurutnya, event seperti ini berdampak langsung terhadap perekonomian, baik untuk UMKM-nya maupun Nasional.

“Setiap UMKM yang di tunjuk untuk mengikuti event, khususnya Jakarta Fair ini sangat prestise. Sebagai peserta, kita bisa mencapai target omset selama pameran. Ini luar biasa sekali dan di situ ada harapan besar” ucapnya.

Sementara itu, UMKM dari Kabupaten Lebak juga turut memeriahkan gelaran Jakarta Fair Kemayoran 2023. Booth ini menampilkan beragam produk UMKM hasil olahan pertanian dan juga perikanan. Mulai dari gula aren, keripik pisang, abon, sate bandeng, hingga buah asam ranji yang masih banyak di Baduy.

“Karena Lebak ada suku Baduy. Kita juga bawa hasil tenun anak-anak sana kayak kain Baduy, baju adatnya, sampai orang Baduynya. Tapi yang paling banyak di cari pengunjung itu gula aren, kebanyakan orang china yang nyari” ucap Andri selaku penanggung jawab booth pameran.

Baca Juga  Bergaya Tidak Harus Mahal, Ace Cloth Konsisten Berikan Premium Quality Produk Sablon Baju Manual

Andri mengungkapkan, pihaknya sebagai pelaku UMKM amat terbantu mengikuti event Jakarta Fair. Terlebih, ini merupakan pengalaman pertama dirinya ikut serta dalam ajang pameran yang berlangsung selama 33 hari (14 Juni – 16 Juli).

“Kita sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang membantu kami. Selaku UMKM Kabupaten Lebak untuk bisa mengikuti event Jakarta Fair ini. Saya berharap ke depannya bisa berkelanjutan lagi, tidak hanya di event ini saja tapi juga di event lainnya dan bisa berdampak lebih positif lagi” tuturnya.

( *)

Categories: , ,