VakansiInfo – Pernah nggak sih kamu merasa otak terus muter kayak kaset rusak — mikirin hal yang sama, berulang-ulang, tanpa ujung? Nah, itu dia yang di sebut overthinking alias berpikir berlebihan.
Kadang kita ngerasa lagi “menganalisis” masalah, padahal sebenarnya cuma muter di tempat. Kalau kebiasaan ini terus dibiarkan, bisa bikin stres, cemas, bahkan depresi, lho.
Banyak orang bilang overthinking itu susah dikontrol. Begitu mulai, rasanya kayak nggak bisa berhenti. Pikiran terus nyasar ke hal-hal kecil yang belum tentu penting, dan ujung-ujungnya malah bikin capek sendiri. Tapi kabar baiknya: kebiasaan ini bisa diatasi!
Apa Sih Sebenarnya Overthinking Itu?
Overthinking itu saat kamu terlalu banyak mikir sampai kelewatan batas. Misalnya, udah ambil keputusan tapi masih aja kepikiran, “Bener nggak ya? Salah nggak ya?” — terus muter di situ aja.
Daripada nyari solusi, otak malah sibuk ngebedah hal-hal kecil yang nggak perlu.
Dampak Buruk Overthinking
Kalau kebanyakan mikir, efeknya nggak main-main.
Overthinking bisa bikin kamu:
- Susah tidur karena otak nggak mau diem
- Cemas dan stres berlebih
- Kehilangan fokus
- Merasa lelah secara emosional
Dalam jangka panjang, kondisi ini juga bisa berpengaruh ke kesehatan fisik — tekanan darah naik, imun drop, dan gampang sakit karena stres.
Cara Simpel Buat Ngalahin Overthinking
-
Sadar Kalau Kamu Lagi Overthinking
Langkah pertama: akui aja dulu. Begitu sadar otak mulai kebanyakan mikir, tarik napas dalam-dalam dan berhenti sebentar. -
Fokus ke Solusi, Bukan Masalahnya
Jangan terus muter di “kenapa begini”, tapi ubah jadi “apa yang bisa aku lakukan sekarang?”. Fokus ke langkah kecil yang bisa kamu kontrol. -
Coba Teknik Relaksasi
Meditasi, pernapasan dalam, yoga, atau sekadar jalan sore sambil denger musik — semuanya bisa bantu menenangkan pikiran. -
Beri Batas Waktu untuk Mikir
Misalnya, kasih waktu 15 menit buat mikirin satu hal. Setelah itu, move on! Lakukan aktivitas lain biar otak nggak terus ngebul. -
Ngobrol Sama Orang yang Kamu Percaya
Kadang solusi muncul begitu aja setelah kamu cerita. Perspektif orang lain bisa bantu kamu lihat masalah dari sisi berbeda.
Kenapa Harus Dilawan?
Karena overthinking bikin kamu kehilangan kendali atas hidup sendiri. Begitu bisa ngatur pikiran, kamu bakal ngerasa lebih tenang, fokus, dan bahagia.
Dan yang paling penting — kamu bisa mulai nikmatin hidup tanpa terlalu khawatir sama hal-hal yang belum tentu kejadian.
Jadi, mulai sekarang, kalau pikiran udah mulai “rame” lagi, tarik napas, santai, dan bilang ke diri sendiri:
“Udah cukup mikirnya. Sekarang waktunya jalan terus.”
(Ati)
